Pamungkas Safari Ramadhan 1446 H Tim I Pemkab Sergai,Diakhiri di Mesjid Nurul Yaqin Desa Sei Nagalawan Perbaungan

Bulan suci Ramadhan merupakan bulan penuhz berkah dan maghfirah,bulan yang ditunggu-tunggu umat Muslim yang beriman.

Editor: PoskotaSumut.id author photo

Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Darma Wijaya selaku Ketua Tim I Safari Ramadhan Pemkab Sergai didampingi Ketua TP-PKK Sergai Ny. Rosmaida Saragih,ketika menghadiri kunjungan Safari Ramadhan di Mesjid Nurul Yaqin di Desa Sei Nagalawan - kecamatan Perbaungan, Rabu 12 Maret 2025, petang

SERDANG BEDAGAI -- Bulan suci Ramadhan merupakan bulan penuhz berkah dan maghfirah,bulan yang ditunggu-tunggu umat Muslim yang beriman. Selain untuk memperbanyak amal ibadah,juga menjadi momen bagi umat Islam untuk mempererat silaturahmi dalam bingkai Ukhuwah Islamiyah.

 Hal ini disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Darma Wijaya selaku Ketua Tim I Safari Ramadhan Pemkab Sergai didampingi Ketua TP-PKK Sergai Ny. Rosmaida Saragih,ketika  menghadiri kunjungan Safari Ramadhan di Mesjid Nurul Yaqin di Desa Sei Nagalawan - kecamatan Perbaungan, Rabu 12 Maret 2025, petang.

"Mari kita manfaatkan Ramadhan ini dengan meningkatkan amal ibadah, dan bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah SWT," pesannya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Darma Wijaya juga menyoroti potensi Kecamatan Perbaungan yang mempunyai potensi sektor pertanian dan wisata.Menurutnya, kedua sektor tersebut memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Perbaungan memiliki beberapa destinasi wisata bahari yang perlu terus dikembangkan. Selain itu, sektor pertanian di wilayah ini juga sangat potensial. Mari bersama-sama meningkatkan produksi pertanian guna mendukung ketahanan pangan nasional," jelasnya.

Bupati Darma Wijaya juga memban dingksn saat mengikuti retreat di Magelang baru-baru ini,dimana disana ada satu desa kecil tapi mempunyai potensi pertanian dan obyek wisata..

"Dengan managemen yang baik dan kerjasama perangkat desa,dari hasil PAD Desa itu sendiri bisa mencapai Ro 1 miliar setiap bulan. Capaian ini tidak hanya dari sektor PBB-P3, tapi ternyata juga didukung dari sektor pariwisata dan lainnya. Nah,kalau setahun sudah Ro 12 miliar dibandingkan dengan kabupaten Sergai yang APBDnya setahun sekitar Rp 1,7 triliun, dibagi 237 Desa dan 6 kelurahan dan dipotong dengan anggaran lainnya. Maka PAD yang dihasilkan dari Desa yang kami kunjungi itu sebagai perbandingan dengan disini, masih kalah jauh kita. Untuk itu kita akan mencontoh apa yang sudah dikerjakan mereka disana,kalau untuk kebaikan tidak ada salahnya kita belajar",jelasBupati.

Dihadapan para Tokoh agama dan masyarakat yang hadir, Bupati juga jelaskan pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan pemerintah daerah bertujuan untuk mendorong kemajuan pariwisata dan perekonomian masyarakat.

"PAD yang dihasilkan dari sektor pertanian dan  pariwisata, nantinya akan digunakan kembali untuk pembangunan infrastruktur di Sergai," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan daerah dengan memenuhi kewajiban membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

"Dengan membayar PBB, pembangunan di Sergai dapat terus berjalan dan manfaatnya bisa dirasakan bersama. Ini adalah bentuk kontribusi nyata masyarakat dalam pembangunan daerah," ujarnya.

Kegiatan Safari Ramadan di Masjid Nurul Yaqin juga diisi dengan pemberian bingkisan kepada Badan Kemakmuran Masjid (BKM), santunan kepada dhuafa, tausiah agama, serta berbuka puasa bersama masyarakat. ( biet )

Share:
Komentar

Berita Terkini