.png "Author Photo"){kind=small}
SERDANG BEDAGAI - Warga Desa Perbahingan Kecamatan Kotarih, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), heboh dan viral di medsos. Pasalnya,seorang pemilik ladang yang diketahui sebagai Jaksa Fungsional dan seorang Staf Pidum di Kejaksaan Negeri (Kejari) Deli Serdang, ditemukan tergeletak di ladangnya dengan kondisi luka bacokan senjata tajam, Sabtu 24 Mei 202, pukul 09.35 wib
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Deli Serdang,Mochamad Jefri melalui Kasi Intelijen Kejari Deli Serdang, Boy Amali saat dikonfirmasi membenarkan berita tersebut.
Adapun korban yang mengalami luka bacok tersebut yakni pemilik ladang,Jhon Wesly Sinaga (53) Jaksa Fungsional di Kejari DS dan Acenalo Hutabarat (25) Staf di Sie Pidum Kejari DS. Kondisi luka kedua korban koyak terbelah di bagian lengan, diduga melakukan perlawanan saat pelaku membacok dengan senjata tajam dan diduga menagkis bacokan dari pelaku.
Korban ditemukan oleh Safari ( sopir truk pengangkut TBS) dan Medan ( pembeli ), yang sudah menjadi pelanggan sawit milik korban, dan melihat kedua korban tergeletak bersimbah darah. Selanjutnya, oleh Sopir dan Kernet truk dibantu warga sekitar melarikan korban ke Rumah sakit umum Daerah Amri Tambunan di Lubuk Pakam, untuk dilakukan pertolongan, jelas Boy Amali mantan Kasi Pidum pada Kejari Sergai.
Boy Amali juga menambahkan,bahwa Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara ( Kajatisu),Idianto setelah mendapat informasi sore harinya langsung menjenguk korban di RSUD Amri Tambunan di Lubuk Pakam. Bahkan, Kajati Sumut juga meminta kepada tim medis untuk memberikan perawatan terbaik kepada anak buahnya,dan meminta kepada pihak Kepolisian agar kasus ini diungkap dengan jelas apa motifnya,imbuh Boy Amali.
Disebutkan kronologis kejadian,kalau Jaksa Jhon Wesly Sinaga dan Staf di Kejari DS,Acenalo Hutabarat berangkat dari rumah pribadi Jhon Wesly Sinaga menuju ladang miliknya pribadi yang berlokasi di Desa Perbahingan kecamatan Kotarih,kabupaten Sergai untuk mengawasi pekerja yang lagi memanan buah sawit miliknya.
Setelah tiba di kebun, Acenalo Hutabarat menghubungi Dodi (honorer Kejaksaan Negeri Deli Serdang),agar menyampaikan kepada Kepot (Wakil Ketua KOTI Pemuda Pancasila Kabupaten Deli Serdang) untuk datang ke lokasi ladang.
Sekitar ipukul 13.15 WIB, dua orang tak dikenal (OTK) datang dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario warna abu-abu, membawa tas pancing yang ternyata didalamnya berisi senjata tajam berupa parang, lalu langsung melakukan pembacokan terhadap kedua korban. Kajari Sergai Rufina Ginting ketika dikonfirmasi melalui Kasi Intelijen Hasan Afif Muhammad,Sabtu (24/5)2025) malam membenarkan kejadian ini.
"Korbannya teman sejawat yang bertugas di Kejari Deli Serdang, saat melihat panen sawit diladangnya di Desa Perbahingan,kecamatan Kotarih- Sergai. Saat ini sudah mendapat perawatan intensif di RSUD Amri Tambunan,dan sesuai perintah Pimpinan akan di rujuk ke Rumkit Columbia di Medan",tutupnya.
Sementara itu,Kapolsek Kotarih AKP Mulai Purba saat dikonfirmasi hapenya tidak aktif. Sedangkan Kanit Res Polsek Kotarih,Ipda Nauli Siregar juga tidak membalas wa awak media ini. Informasi lain menyebut,kalau personel Sat Reskrim Polres Sergai dan Opsnal Polsek Kotarih,sebaik menerima informasi adanya kejadian ini sejak sore sudah berada dilapangan. ( biet )
