MEDAN - Maraknya peredaran narkotika menjadi kekhawatiran bagi Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas terhadap masa depan generasi muda, untuk itu guna mengatasi permasalahan tersebut, Rico Waas mendukung penuh pembentukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Medan.
Dukungan tersebut disampaikan Rico Waas saat membuka Seminar Proposal Kajian Pembentukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Medan dalam mendukung Rencana Aksi Daerah (RAD) Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Kota Medan yang digelar Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kota Medan bertempat di Kantor Wali Kota Medan, Kamis (3/7/2025).
"Saya memberikan apresiasi atas berlangsungnya seminar proposal ini, kita tahu permasalahan narkotika sangat urgent untuk kita selesaikan bersama. Saya tidak ingin generasi muda kita menjadi korban penyalahgunaan narkotika, karena kedepan merekalah yang akan melanjutkan pembangunan bangsa ini,"kata Rico Waas.
Seminar proposal ini juga turut dihadiri anggota DPRD Kota Medan Modesta Marpaung, perwakilan Forkopimda Kota Medan, Kabag Umum BNN Provinsi Sumut Roy Fadly Hasibuan, Tim Tenaga Ahli dari USU diantaranya Dr. Arief Marizki Purba,SE.,S.Sos.,M.Si dan Eka Prahadian Abdurahman,S.I.Kom.,M.K.M serta pimpinan perangkat daerah terkait di lingkungan Pemko Medan.
Dikatakan Rico Waas meskipun BNN Provinsi Sumut telah bekerja secara maksimal dalam mengcover kota Medan, namun Rico Waas menyebutkan fakta di lapangan menunjukkan peredaran narkotika di Provinsi Sumut dan Kota Medan masih yang tertinggi. Maka dari itu, Rico Waas menilai sudah sangat layak kota Medan memiliki BNN tingkat kota, terlebih lagi sudah banyak kab/kota di Sumut yang juga telah memiliki BNN tingkat kab/kota.
"Kami perlu tahu apa saja yang harus kami persiapkan untuk mendukung pembentukan BNN di Kota Medan. Sebab kami butuh BNN kota yang bisa berkoordinasi dengan kami secara terus menerus untuk menyelesaikan permasalahan narkotika di kota Medan,"ujar Rico Waas.
Dengan terbentuknya BNN Kota Medan, Rico Waas berharap sel-sel BNN dapat menyebar hingga ke tingkat lingkungan sehingga peredaran narkotika dapat diberantas. Apalagi bilang Rico Waas narkotika telah menjadi faktor utama pemicu terjadinya begal, tawuran dan tindak kriminalitas lainya.
"saya berharap kita semua bekerjasama untuk mengatasi permasalahan narkotika ini. Mari kita bergandengan tangan memperkuat diri. Saya yakin dengan koordinasi yang lengkap kita juga memiliki strategi yang lengkap untuk melakukan pencegahan hingga pemberantasan narkotika"pungkas Rico Waas.
Sebelumnya Kepala Brida Kota Medan Mansursyah dalam laporanya mengatakan tujuan diadakannya seminar proposal ini ialah untuk mengidentifikasi dan menganalisis situasi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di Kota Medan secara actual dan berbasis data serta untuk menganalisis kebutuhan objektif dan urgensi pembentukan BNN Kota Medan sebagai bagian dari system Nasional P4GN.
"Melalui seminar proposal ini kami juga ingin menggali lebih dalam pandangan dan aspirasi pemangku kepentingan utama di Kota Medan terhadap kebutuhan pembentukan BNN Kota Medan termasuk harapan dan bentuk dukungan yang tersedia,"bilang Mansursyah.