-->

Pertemuan Ramah Tamah PT DPM dengan Para Pemangku Hak Ulayat di Kabupaten Dairi

PT Dairi Prima Mineral (DPM) menggelar pertemuan ramah tamah dengan para tokoh masyarakat dan pemangku hak ulayat di Kabupaten Dairi. Pertemuan ini be

Editor: PoskotaSumut.id author photo


MEDAN - PT Dairi Prima Mineral (DPM) menggelar pertemuan ramah tamah dengan para tokoh masyarakat dan pemangku hak ulayat di Kabupaten Dairi. Pertemuan ini bertujuan membangun komunikasi serta memperkuat hubungan antara perusahaan dan masyarakat adat yang memiliki hak ulayat di wilayah operasional PT DPM.

Perwakilan pemangku hak ulayat dari Marga Cibro menyampaikan pandangannya mengenai kehadiran perusahaan.

Sementara itu, pemangku hak ulayat Marga Sambo Gumundur menegaskan bahwa pihaknya sebenarnya sangat mendukung keberadaan dan kelanjutan operasional PT DPM.

“Kami mendukung sepenuhnya PT DPM. Asal kami dihargai dan dilibatkan, kami siap bekerja sama,” ujarnya.

Dari kelompok Sukut ni Talun juga disampaikan bahwa sejak awal mereka tidak pernah menolak keberadaan PT DPM. Namun mereka menilai bahwa selama ini para pemangku hak ulayat belum pernah diikutsertakan dalam musyawarah antara perusahaan dan pemerintah.

“Sampai sekarang kami belum pernah dilibatkan dalam musyawarah. Baru kali ini kami sadar bahwa betapa pentingnya keterlibatan para pemangku hak ulayat dan Sukut ni Talun dalam setiap pembahasan terkait PT DPM,” ujar salah satu perwakilannya.

Dalam pertemuan tersebut hadir para pemangku hak ulayat dari berbagai marga, antara lain:  Cibro, Maha, Boang Manalu, Ujung, Angkat, Bintang, Capah, Kudadiri, Gajah Manik, Sinamo, Padang, Saran, Berampu, Pasi, Bako, Lingga, Mataniari, dan Manik Pegagan.

Pertemuan berlangsung dengan suasana hangat dan diharapkan menjadi langkah awal untuk membangun komunikasi yang lebih baik antara PT DPM dan masyarakat adat di wilayah tersebut,(capah)

Share:
Komentar

Berita Terkini