TEBING TINGGI - Sempat hanyut terbawa arus aliran Sungai Padang selama tiga hari,pada saat mencari ciput, kini jasad korban Dendi Chaniago (20) ditemukan warga dalam mengambang di sungai, Minggu 15 September 2024, sekitar pukul 12:30 Wib,,tepatnya di Jalan Lama, Lingkungan 5, Kelurahan Sri Padang kota Tebingtinggi.
Melihat jasat korban Dendi Chaniago yang mengambang dan sudah tidak bernyawa lagi,orang tua korban dan keluarga langsung histeris, melihat jasad anaknya yang sudah hampir membusuk akibat tenggelam di dalam air.
Mendapatkan adanya laporan dari masyarakat,dengan penemuan mayat tersebut,tim dari Tagana bersama BPBD kota Tebingtinggi dan tim SAR Brimob Polda Sumut kota Tebingtinggi,langsung terjun ke lokasi guna mengevakuasi jasad korban dari dalam air sungai.
Menurut keterangan saksi awal penemuan jasad korban,Riduan Siahaan,mengatakan,siang itu dirinya sedang duduk di belakang rumah yang tak jauh dari bantaran sungai, tiba-tiba dirinya terkejut melihat sesosok mayat mengambang,dengan sepontan dirinya langsung terjun ke dalam air sungai,dan langsung menarik tangan korban kepinggiran sungai agar tidak hanyut terbawa arus sungai.kata Riduan.
Sementara kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah kota Tebingtinggi Tora Daeng, membenarkan adanya penemuan mayat di aliran sungai padang,korban di temukan sekitar pukul 12:30 Wib, tepatnya di kelurahan Sri Padang,jasad korban di temukan sejauh 10 kilometer dari lokasi kejadian.kata Tora Daeng.
Kini Jasad korban langsung di bawa pihak keluarga ke rumah duka,untuk di semayamkan.(Erwan Tanjung)