Tingkatkan Silaturrahmi Keluarga Besar IKLAB Raya Gelar Berbuka Puasa di Stadion Cafe

Meningkatan hubungan silaturrahmi diantara Keluarga Besar Ikatan Keluarga Labuhan Batu (IKLAB) Raya menggelar Berbuka Puasa bersama di Stadion Cafe.

Editor: PoskotaSumut.id author photo

Keluarga Besar IKLAB Raya menggelar Buka Puasa Bersama di Stadion Cafe

MEDAN -  Meningkatan hubungan silaturrahmi diantara Keluarga Besar Ikatan Keluarga Labuhan Batu (IKLAB) Raya menggelar Berbuka Puasa bersama di Stadion Cafe, Jumat 7 Maret 2025. di Jalan Stadion Teladan Medan.

Berbuka Puasa bersama ini, berkat undangan dari Ahli Bait Ibu Hj. Maslina Siregar yang juga merupakan istri dari sesepu  IKLAB Raya, bapak Alm.H.M. Yusuf Hasiban. Hadir dalam kegiatan Bukber tersebut, Ketua Penasehat IKLAB Raya Prof Dr.Ir.Hj.R Sabrina.MSi, Ketua Umum IKLAB Raya  Drs.Rivai Nasution MM., Sekretaris. Dr.Iwan.MHi. Penasehat Hj. Panislani dan segenap jajaran unsur pengurus IKLAB Raya. Serta Al Ustadz M. Yusuf Siregar.S.Fil

Kegiatan diawali dengan kata sambutan mewakili Ahli Bait Supriati Harahap, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besar kepada Keluarga Besar IKLAB Raya yang telah memenuhi undangan dari Ibu Hj. Maslina Siregar.

"Ibu Hj.Maslina Siregar ini adalah Unde saya. Jadi, ini tidak ada persiapan, tiba-tiba disuruh mewakili dari pihak keluarga. Kami dari pihak keluarga mengucapkan terima kasih kepada kita semua yang telah memenuhi undangan kami, yang meluangkan waktunya untuk berbuka puasa bersama."ucapnya 

Sementara itu Ketua Umum IKLAB Raya Drs. Rivai Nasution, M.M, mengatakan, sangat berterima kasih kepada Ibu Hj. Maslina Siregar yang telah mengundang dan memfasilitasi berbuka puasa bersama keluarga besar IKLAB Raya..

"Pada hari ini, kita merasa bahagia sekali dan bangga dapat berkumpul segini banyaknya. Saya pikir yang hadir hanya sekira 50-60 orang. Tapi ternyata, antusias untuk mengikuti cukup besar, hingga mencapai 90 orang lebih. Padahal absensinya sudah ditutup, akan tetap terus berjalan. Inilah rezeki yang tidak terduga-duga. Jadi kalau ada lagi yang ingin bersedekah seperti kontak saja, kami siap menerimanya"ucap Rivai ambil tersenyum renyah.

Rivai juga menerangkan, pada hari Senin 4 Maret 2025, lalu, telah mengadakan audensi kepada Ketua DPRD Sumut Erni Ariyanti yang juga merupakan putri dari Labuhan Batu Raya, sebanyak 13 orang. Disana kami menyampaikan dua permohonan dukungan Ketua DPRD Sumut.

"Dalam pertemuan itu kami menyampaikan dua permohonan dukungan beliau selaku ketua DPRD Sumut yaitu, pertama, dukungan terhadap pemekaran pembentukan Provinsi Sumatera Timur dan kedua, dukungan mendirika sekolah unggulan di Labuhan Batu Raya. Dan, Alhamdulillah keduanya mendapat dukungan dari beliau."terang Rivai.

Lanjutnya, untuk terwujudnya kedua tersebut, perlu dibentuknya sebuah tim inti yang nantinya menjumpai beberpa Bupati, untuk melakukan sosialisasi, bagaimana sikap sambutan mereka tentang pemekaran ini.

Pada kesempatan itu juga Ketua Umum IKLAB Raya Rivai Nasution, mengingatkan pada seluruh warga IKLAB Raya, untuk sekali-kali untuk dapat berbuka puasa di Mesjid IKLAB Raya yang terletak di Jalan Jamin Ginting di Km 9 Medan.

"Saya bolak-balik dihubungi oleh BKM Mesjid IKLAB Raya, meminta kepada warga IKLAB Raya untuk berbuka puasa bersama di Mesjid tersebut. Dan, kalau ada subsidi boleh lah dibantu. Jadi, bagi kita yang memiliki waktu, sesekali bisalah kita berbuka puasa di Mesjid IKLAB Raya."himbau Rivai.

Kemudian, Rivai juga menjelaskan, untuk acara Halal Bi Halal, ini sudah diboking oleh Ketua Penasehat IKLAB Raya Ibu Prof.Hj. R Sabrina,MS.i "Untuk Halal Bi Halal Ibu Sabrina yang memfasilitasi. Jadi, berlomba-lombalah kita untuk kebaikan. Mudah-mudahan nanti, banyak lagi Jamaah kita, keluarga kita yang peduli tentang silaturrahmi ini."ucapnya

Sedangkan Prof.Hj.R Sabrina, MS.i dalam pengarahannya mengatakan, merasa bersyukur, pada hari ini kita masih diberi kesempatan dan kesehatan untuk dapat berkumpul bersama-sama bersilaturahmi sekaligus di sini sama-sama kita berbuka puasa dan mungkin nanti bisa bersama-sama pula kita salat dan kalau bisa lagi disambung dengan tarawih.

"Kami di sini atas nama semua penasihat dari pada IKLAB Raya, tentu saja pertama berterima kasih kepada ibu Hj.Maslina Siregar, selaku tuan rumah mudah-mudahan apa amal baik ini menjadi satu pahala yang sangat besar manfaatnya. Bukan hanya di hari biasa, apalagi pada hari yang mulia yaitu di bulan Ramadan. Dan, ini juga menyambung silaturahmi kita, sudah dapat berhadir di sini karena atas keinginan hati kita dan keikhlasan kita bersama, untuk kali ini kita buka bersamanya bersama keluarga besar bukan bersama keluarga kecil di rumah tapi bersama keluarga besar."terangnya

Dijelaskannya,  ini adalah keluarga kita semua, di dalam Ramadan ini tentu saja saya tidak akan memberikan ceramah pula karena ustaz kita yang lebih kompeten untuk menyampaikannya. Namun, saya berharap, silaturahmi tetap kita pertahankan kita jaga dan itu adalah bagian dari pada kehidupan yang juga diperintahkan kepada kita janganlah kamu memutus silaturahmi. Jadi, kita ini menyambung bukan memutus bahkan menyambung semua teman-teman.

"Kami berharap dengan pertemuan ini kita mendapatkan manfaat dari yang disebut silaturahmi kemudian itu kita menjadi lebih berbahagia tentang kebahagiaan itu. kata bu dokter silaturrahmi ini menambah imunitas. Jadi, menambah semangat, menambah kekebalan tubuh. Kenapa, karena kita di sini merasa berbahagia berjumpa dengan para saudara-saudara, kaum kerabat kita yang mungkin kalau satu dua ini tidak bertemu ada bahkan sudah berbulan-bulan bahkan bertahun tak pernah ketemu jadi di sini bertemu ini satu kebahagiaan bagi kita."tutup Prof. Hj. R Sabrina MS.i  yang juga mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Utara.

Sedangkan Al Ustadz  M. Yusuf Siregar.S.Fil dalam ceramahnya mengatakan, apabila Ramadan tiba maka dosa umat Islam akan diampuni Allah subhanahu wa ta'ala. Atas dasar inilah, dari bulan Rajab kemarin sampai di bulan sya'ban kita terus mengucapkan doa berkali-kali sampaikanlah umur kami di bulan suci Ramadan. 

"Alhamdulillah, Bapak Ibu kita sudah berjumpa dengan bulan Ramadan berarti dosa-dosa kita sudah diampunkan Allah subhanahu wa ta'ala. Akan tetapi,ternyata kata rasul tidak semuanya juga dosa kita diampulkan Allah ada golongan-golongan tertentu yang di bulan Ramadan pun, gak usah mereka tidak diampulkan Allah yang pertama dosa seorang anak yang durhaka kepada kedua orang tuanya. Kita dulu diajarkan orang tua kita di kampung sesibuk apapun kita menjelang bulan suci Ramadan tetap kita usahakan untuk menjenguk orang tua kita di kampung untuk meminta maaf."terang Ustadz.

Kemudian lanjut Ustadz, dosa yang tidak diampunkan di bulan Ramadan adalah dosa istri yang durhaka kepada suaminya. Ketiga, dosa yang tidak diampunkan di bulan Ramadan adalah dosa orang-orang yang memutuskan silaturahmi .

"Alhamdulillah, kita berbuka puasa bersama, kita membentuk silaturahmi, sehat kita, panjang umur dan banyak rezeki, baru kemudian dosa yang tidak diampuni di bulan Ramadan adalah orang yang masih ada sirik dan dengki di dalam hatinya. Enggak apa-apa ibu kita ini semua pasti ada dengki-dengkinya. Kemudian Rasulullah bersabda di dalam hadisnya yang artinya siapa yang bergembira datang bulan Ramadhan maka diharamkan Allah disentuh api neraka jasadnya."jelas Ustadz Yusuf

Share:
Komentar

Berita Terkini