-->

Pemprov Sumut Siapkan Lima Langkah Antisipasi Hadapi Musim Hujan

Menghadapi musim hujan yang diperkirakan berlangsung beberapa bulan ke depan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) menyiapkan lima lan

Editor: PoskotaSumut.id author photo


MEDAN
– Menghadapi musim hujan yang diperkirakan berlangsung beberapa bulan ke depan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) menyiapkan lima langkah strategis untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor.

Langkah-langkah tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Togap Simangunsong saat membuka Rapat Kesiapsiagaan Menghadapi Musim Penghujan Sumut sekaligus Tindak Lanjut Hasil Rapat Koordinasi Banjir Bandang Akibat Bencana Hidrometeorologi Basah di Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, yang digelar di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro No. 30 Medan, Kamis (9/10/2025).

Togap menjelaskan, lima langkah tersebut meliputi:

  1. Pembentukan tim terpadu (task force) yang melibatkan unsur pemerintah, lembaga teknis, aparat penegak hukum, akademisi, dan masyarakat untuk menyusun rencana aksi pengendalian dan mitigasi banjir bandang.

  2. Penyusunan rekomendasi lintas OPD dan lembaga terkait dukungan pendanaan, sumber daya manusia, dan sinergi program.

  3. Peningkatan edukasi masyarakat di wilayah rawan bencana tentang pelestarian hutan, pengelolaan sungai, dan kesiapsiagaan bencana.

  4. Penguatan kolaborasi dengan BMKG, BPDAS, BWS, TNGL, dan BKSDA untuk pemantauan serta sistem peringatan dini secara berkelanjutan.

  5. Pemberdayaan masyarakat lokal dalam pengawasan dan perawatan lingkungan guna menumbuhkan kesadaran kolektif menjaga hutan dan sungai.

“Tim ini akan menjadi penggerak aksi nyata dalam pengendalian dan mitigasi bencana. Kita tidak boleh menunggu bencana datang baru bergerak,” tegas Togap.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Hendro Nugroho mengingatkan bahwa puncak musim hujan di Sumut diperkirakan terjadi pada Oktober–November 2025, dengan curah hujan bulanan berada pada kategori sedang hingga sangat tinggi.

“Dalam beberapa hari ke depan, intensitas hujan di sejumlah wilayah Sumut berpotensi meningkat tajam. Kami mengimbau pemerintah daerah, lembaga teknis, dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana hidrometeorologi,” ujar Hendro.

Rapat turut dihadiri Direktur Informasi Perubahan Iklim BMKG RI Fahri Rajab, Kepala BPBD Sumut Tuahta Saragih, serta perwakilan sejumlah OPD kabupaten/kota. Kegiatan juga diikuti secara daring melalui aplikasi Zoom.

Share:
Komentar

Berita Terkini