SIMALUNGUN - PTPN IV Afdeling IV Kebun Unit Gunung Bayu, sepertinya mengabaikan Karyawan Pemanen untuk memetik Tandan buah segar(TBS) mentah untuk dijadikan CPO(Crude Palm Oil), padahal TBS mentah berdampak mengganggu pertumbuhan dan menurunkan hasil produktifitas.
Betapa tidak, ratusan TBS yang telah di panen karyawan Pemanen, menumpuk di belakang kantor afdeling IV.
Tidak hanya itu, ikatan goni plastik juga tampak terlihat, untuk digunakan menampung berondolan yang nantinya di bawa ke Pabrik.
" Buah mentah itu Pak," sebut sala satu karyawan yang bekerja di kantor Afdeling IV, Senin, 12 Juni 2023.
Berbeda dengan pernyataan Ramlan Sinaga, selaku Asisten Kepala(Askep) meyakinkan Karyawan Pemanen tersebut tidak melakukan panen buah mentah
"Mana ada bg kita panen buah mentah dan di ajari ast ini memang ada aja Kary kita yg agak bandal makanya masih ada yg coba²," sebut saat Ramlan, saat di WhatsApp.
Saat disinggung, ikatan goni yang telah sedia disamping buah mentah.
"Kalau goni brondolan harus di bawa ke ktr karna di ktr kita timbang karna selama ini banyak brondolan kita di ambil orang yg tdk bertanggung jawab bahasa kasarnya brondolan jln sendiri makanya semua yg berbau brondolan di gonikan lgs di bawa ke ktr utk di timbang,"kata Ramlan kembali.
Ditanyai kembali pemanen yang bandal tidak dilakukan peneguran. " Kan ngk semua Kary bandal ada agak bandal," tutupnya usai ditanyai kembali.
Tidak jauh dari lokasi kantor afdeling IV, tampak buah mentah tinggal di TPH(Tempat Pengumpul Hasil ) yang baru di panen. (Panjaitan)