.png "Author Photo"){kind=small}
 |
| Foto :1. Kondisi kios yang ludes menghitam akibat terbakar. |
SERDANG BEDAGAI - Kebakaran melanda satu kios kelontong di Dusun 4 Desa Firdaus,kecamatan Sei Rampah - kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dan nyaris merambat ke rumah warga disekitar kejadian,Senin 10 Maret 2025, sekitar pukul 12.30 wib.
Warga sekitar yang melihat kejadian yang padat penduduk tersebut,spontan memberikan pertolongan bahkan ada yang langsung menelepon Pemadam Kebakaran (Damkar),agar api tidak merambah kekanan dan kiri lokasi kejadian.
Api dengan cepat menjilat dan membakar isi dalam kios,yang memang berisi bahan yang mudah terbakar.
Makanan ringan,lemari pendingin dan dua buah steling serta isi bahan kelontong yang terdiri dari kertas-kertas bahkan uang tunai juga dilalap sijago merah.
Sekitar hampir setengah jam kemudian,barulah Damkar tiba dan langsung melakukan pemadaman tapi isi dalam kios sudah berubah menjadi arang.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut,tetapi pemilik kios Dayu Lismawan (28) warga Dusun 4 Desa Firdaus,mengalami luka bakar yang cukup serius karena saat kejadian dia lebih mengutamakan melarikan sepeda motornya ketimbang dirinya yang terbakar.
Korban dilarikan warga ke Rumah sakit Sultan Sulaiman di Firdaus,dan wajah serta bagian kepala,leher serta kaki mengalami luka bakar.
Personel Polsek Firdaus dipimpin Kanit Res Iptu Anggiat Sidabutar bersama personel,sebelumnya sudah tiba dilokasi setelah mendapat kabar dari warga.
Setelah api padam,terlihat tim Inafis Polres Sergai bersama Unit Reskrim Polsek Firdaus melakukan olah TKP, sekaligus mengumpulkan keterangan dan barang bukti yang nyaris habis terbakar.
Dari keterangan warga sekitar diperoleh informasi kalau ketika itu,Dayu sipemilik Kios lagi menakar BBM jenis Pertalite dari jerigen ke botol mineral untuk dijual ketengan.
Saat itu,ada 3 (tiga) pelajar SMU lagi merokok di dekat pemilik kios yang lagi menuangkan pertalite ke botol-botol. Salah seorang pelajar saat itu menghidupkan mancis,diduga untuk menyalakan rokoknya yang mati tapi tiba-tiba api menyambar ke minyak pertalite yang lagi dipegangnya.
Diduga,dari sinilah asal api yang kemudian menyebar dan menjilat ke bahan-bahan didalam kios,apalagi isi kios yang dijual adalah jenis barang kelontong.
Kapolsek Firdaus AKP Andi Sujenderal melalui Kanit Reskrim,Iptu Anggiat Sidabutar ketika dikonfirmasi di Polsek Firdaus sore tadi,membenarkan kejadian ini.
"Korban Dayu Lismawan warga Dusun 4 Firdaus,memang sebagai pemilik kios dengan status sewa pakai. Barang yang dijual adalah barang kelontong,ada juga menjual Token listrik,pulsa dan rokok serta keperluan bahan makanan kering. Korban juga menjual BBM ketengan, dengan cara membeli dari tangki sepeda motor dan kemudian disuling ke jerigen sebelum diliter ke botol mineral. Ditemukan juga tabung gas,lemari pendingin 2 unit,serpihan steling jualan, bangku plastik yang sudah terbakar serta dompet milik korban,yang KTP dan SIM nyaris habis terbakar serta puluhan ribu uang pecahan 100 ribu,50an ribu dan uang kertas lainnya yang terbakar. Barang bukti sudah kita bawa kekantor,dan kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah",tandas Iptu Anggiat Sidabutar yang baru hitungan hari menjabat Kanit Res Polsek Firdaus. ( biet)
2. Dayu Lismawan lajang pemilik/penyewa kios,saat dikonfirmasi Rumkit Sultan Sulaiman.
