Viral,...Sebuah Baliho Bertuliskan "Perayaan Natal dan Tahun Baru Tanpa Daging Anjing" di Medan Undang Reaksi Aktivis Pencinta Hewan

Kota Medan yang memiliki masyarakat yang hetorogen dan majemuk ini, biasanya dalam menyambut Natal dan Tahun Baru, diramaikan dengan bertaburnya bal

Editor: PoskotaSumut.id author photo

MEDAN -  Kota Medan yang memiliki masyarakat yang hetorogen dan majemuk ini, biasanya dalam menyambut Natal dan Tahun Baru,  diramaikan dengan bertaburnya baliho-baliho, spanduk - spanduk yang hampir rata semua tulisanya mengucapkan selamat merayakan Natal dan Tahun Baru bagi masyarakat yang beragama Nasrani.
Baliho-baliho, spanduk-spanduk tersebut, datangnya dari perkumpulan organisasi-organisasi kemasyarakatan, Organisasi Kepemudaan, Partai-Partai danTokoh-Tokoh masyarakat.
Tapi, kali ini ada sesuatu yang agak lain di sala satu baliho yang terletak di dekat SPBU di Jalan Jamin Ginting, tepatnya di Simpang Pos, Kota Medan, Sumatera Utara. Tulisan di Baliho tersebut, tentunya mengundang perhatian bagi yang masyarakat melintas di kawasan tersebut dan bahkan, saat ini baliho tersebut viral di dunia maya alias di Media Sosial seperti Instagran.
Di baliho tersebut sangat jelas tertulis "Perayaan Natal dan Tahun Baru Tanpa Daging Anjing". Tentunya, tulisan tersebut mengundang reaksi para aktivis pencinta binatang di media sosial Instagram, seperti akun milik, @real_johanj02, yang menyatakan, tradisi menyajikan hidangan berbahan daging anjing masih menjadi kebiasaan di beberapa daerah, termasuk di Medan.
“Saya sebagai umat kristen sangat menyayangi binatang satu ini, Tapi gimanalah Batak ini semua dimakan ya kecuali meja,” Tulis akun @real_johanj02.
Kampanye Ini sangat mengedukasi masyarakat bahwa perayaan Natal dan Tahun Baru seharusnya menjadi momen berbagi cinta dan kasih, termasuk kepada hewan.
Kampanye ini menuai beragam respons dari masyarakat. Ada yang mendukung penuh upaya ini, namun tak sedikit pula yang mempertanyakan relevansinya.
“Memang tradisi itu ada, tapi tidak semua orang melakukannya. Buat yang bebal pasti enggak berlaku ujar akun @Mingniew.
viral di Instagram. Banyak netizen yang mengapresiasi aksi ini sebagai langkah positif dalam meningkatkan kesadaran terhadap perlakuan yang lebih baik terhadap hewan.
Kepedulian terhadap kehidupan hewan juga disampaikan akun @90ak_bar “Kami berharap kampanye ini dapat membuka mata banyak orang untuk tidak lagi melihat anjing sebagai makanan, Padahal anjing paling setia tega ah dimakan juga ngeri kali.
Apakah pesan kampanye ini akan berdampak besar? Waktu yang akan menjawab. Yang jelas, aksi ini telah menjadi perbincangan hangat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025
Share:
Komentar

Berita Terkini