.png "Author Photo"){kind=small}
SIMALUNGUN - Rehabilitasi Jalan Jurusan Tiga Urung Menuju Gorbus Kecamatan Pematang Sidamanik dalam pengerjaan pengerasan bahu dengan Rigit beton sepanjang 2573 meter, di sinyalir Berbuat curang dan kurang pengawasan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Pemkab Simalungun.
Hasil pengamatan dilapangan, bahu jalan yang sudah digali dengan menggunakan alat berat, langsung dilakukan penumpukan batu gunung dengan pasir (sertu ), tanpa dilakukan pemadatan yang menggunakan bomaks.
Tidak hanya itu, proyek yang menelan anggaran Rp 3,9 Miliar ini, dalam pengecoran bahu jalan ditemukan beberapa lubang dan ada yang mengalami kerusakan, dan para pekerja masih ada ditemukan tidak menggunakan Kesehatan dan Keselamatan kerja.
"Karena ada Relly bang makanya cepat-cepat di cor bahu jalan itu, sebenarnya dipadatkan dahalu, masuk sertu langsung di bomaks bang,"kata sala satu pelaksana saat ditemui dekat lokasi kerja Huta Sai buttu, Sabtu 25 Nopember 2023.
Agus Sinaga, Pejabat Pembuat Komitmen Dinas PUPR terkait hal tersebut sedang berada di Rayakahean. "Lagi di Raya Kahaean saya ,"balasnya melalui WhatsApp.
Menanggapi hal ini W.Sialagan, Dewan Pimpinan Wilayah Sumatera Utara Lembaga Wibara mengatakan, bila terjadi kecurangan yang dimainkan rekanan yang dapat merugikan keuangan akan melaporkan hal tersebut ke penegak hukum.
"Diduga berbuat curang yang dipermainkan rekanan, kita akan menindak hal ini ke Penegak hukum nantinya," tutup Wilman dengan mengakhiri. (T.Panjaitan)
